Program studi Manajemen Ritel adalah program studi di Global Institute yang bertujuan untuk mengajarkan keterampilan dan pengetahuan dalam mengelola bisnis ritel, yang meliputi manajemen stok, manajemen operasi, manajemen pemasaran, manajemen keuangan, serta teknologi informasi dan komunikasi dalam konteks ritel. Program studi ini dapat membantu calon mahasiswa untuk mempelajari konsep bisnis ritel, termasuk strategi pemasaran, pengelolaan rantai pasok, analisis data, dan manajemen operasional. Selain itu, program studi ini juga dapat membantu mahasiswa untuk memahami isu-isu yang berkaitan dengan ritel, seperti keberlanjutan, etika bisnis, dan inovasi teknologi dalam bisnis ritel. Setelah menyelesaikan program studi Manajemen Ritel, lulusan dapat bekerja di berbagai perusahaan ritel atau membuka bisnis ritel mereka sendiri. Mereka juga dapat bekerja di berbagai bidang yang terkait dengan bisnis, seperti manajemen rantai pasok, konsultan bisnis, dan manajemen proyek.

Konsentrasi :

1. Manajemen SDM (MSDM) : Manajemen SDM adalah proses pengelolaan sumber daya manusia dalam industri ritel, yang mencakup perekrutan, seleksi, pelatihan, pengembangan, penilaian kinerja, dan penggajian karyawan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa organisasi ritel memiliki sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dan kompeten untuk mencapai tujuan bisnisnya. Manajemen SDM Ritel juga melibatkan perencanaan kebutuhan tenaga kerja, pengembangan program insentif dan penghargaan, manajemen hubungan karyawan, manajemen kesejahteraan dan keselamatan karyawan, dan manajemen konflik. Dalam industri ritel, manajemen SDM yang efektif menjadi sangat penting karena karyawan merupakan elemen kunci dalam menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan dan memuaskan pelanggan. Karena industri ritel sering beroperasi di lingkungan yang dinamis dan kompetitif, manajemen SDM Ritel harus memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan lingkungan bisnis. Hal ini mencakup kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat karyawan, menyediakan pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan karyawan, dan memberikan dukungan untuk meningkatkan kinerja individu dan tim. Untuk menjadi sukses dalam Manajemen SDM Ritel, seseorang harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang industri ritel, kebijakan sumber daya manusia, dan manajemen karyawan. Selain itu, seseorang juga harus memiliki keterampilan kepemimpinan, komunikasi, manajemen konflik, dan pengambilan keputusan yang baik.
2. Manajemen Pemasaran (MP) : Manajemen Pemasaran Ritel (Retail Marketing Management) adalah proses pengelolaan aktivitas pemasaran untuk mencapai tujuan bisnis di industri ritel. Tujuannya adalah untuk menarik pelanggan, memperkuat merek, meningkatkan penjualan, dan menciptakan pengalaman belanja yang memuaskan untuk pelanggan. Manajemen Pemasaran Ritel melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan pemasaran seperti penentuan harga produk, promosi, branding, dan penjualan. Kegiatan pemasaran tersebut didesain untuk menarik pelanggan dan mempengaruhi perilaku pembelian mereka. Dalam industri ritel, strategi pemasaran yang efektif sangat penting karena persaingan yang kuat di antara pesaing bisnis. Manajemen Pemasaran Ritel juga melibatkan penggunaan teknologi digital seperti media sosial, e-commerce, dan mobile marketing untuk mencapai pelanggan di berbagai platform. Analisis data dan informasi pelanggan juga digunakan untuk meningkatkan efektivitas strategi pemasaran. Untuk menjadi sukses dalam Manajemen Pemasaran Ritel, seseorang harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang pasar dan pelanggan, perencanaan pemasaran, branding, promosi, penjualan, dan teknologi digital. Selain itu, seseorang juga harus memiliki keterampilan analisis data, kreativitas, dan pengambilan keputusan yang baik.
3. Menajemen Ritel Syariah (MRS) : Manajemen Ritel Syariah adalah proses pengelolaan bisnis ritel yang beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah atau hukum Islam. Hal ini melibatkan penggunaan prinsip-prinsip syariah dalam pengambilan keputusan bisnis, pemasaran, dan operasi ritel. Manajemen Ritel Syariah juga melibatkan pemenuhan persyaratan syariah dalam aspek-aspek seperti perencanaan keuangan, pengelolaan keuangan, pemilihan produk, promosi, dan layanan pelanggan. Produk dan layanan yang disediakan dalam bisnis ritel syariah harus sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, termasuk di antaranya tidak mengandung unsur riba, maysir (perjudian), gharar (ketidakpastian), atau haram (dilarang) oleh hukum Islam. Manajemen Ritel Syariah juga melibatkan pengembangan program pelatihan untuk karyawan, baik dalam aspek agama maupun keterampilan bisnis. Karyawan dalam bisnis ritel syariah harus memahami dan menerapkan prinsip-prinsip syariah dalam operasi bisnis, dan juga harus mampu memberikan pelayanan yang berkualitas dan ramah terhadap pelanggan. Untuk menjadi sukses dalam Manajemen Ritel Syariah, seseorang harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip syariah, pasar ritel, manajemen keuangan, dan manajemen operasi. Selain itu, seseorang juga harus memiliki keterampilan kepemimpinan, inovasi, dan pengambilan keputusan yang baik.